Rutin Gelar Khitan Massal Gratis, Dua Peserta dari Luar Kabupaten

JOMBANG – Aksi sosial digelar SMAN 1 Jombang berupa khitan massal gratis, Kamis (23/1). Kegiatan digelar memperingati lsra’ Mi’raj.

Khitan massal diikui 30 peserta. Bahkan dua peserta berasal dari Kediri.

Tampak hadir Asisten 1 Sekda Purwanto sebagai tamu undangan. Juga Kasi SMA Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Wilayah Jombang. Termasuk ketua alumni, komite sekolah, pengawas dan beberapa undangan lainnya.

Ketua Panitia Aufan Rifqy Zamzami menjelaskan khitan massal sebagai rutin dua tahun sekali. “Tahun ini ada dua peserta dari Kediri, atas nama Muhammad Wildan Ghozali dari Badas dan Ahmad Sandi Rizkian dari Kandangan,” ujarnya.

Setiap peserta khitan, lanjutnya, memperoleh fasilitas. Seperti sarung, baju, kopyah, sandal dan konsumsi. “Termasuk uang saku bagi setiap peserta,” ujarnya.

Kepala SMAN 1 Jombang Dyah Ayu Endrianingsih berharap, melalui kegiatan ini, para siswa makin memiliki sense of humanity . “Agar mereka punya pengalaman spiritual dan sosial bagi lingkungan masyarakatnya,” katanya.

Perempuan berkacamata ini menjelaskan, khitan massal sebagai bentuk kepedulian sosial. “Tahun ini sudah kesembilan kali, sempat berhenti karena ada pandemi Corona,” urainya.

Ibu dua putra ini berharap agar para siswa terus melanjutkan tradisi yang baik ini. “Karena acara ini bentuk kerjasama yang baik antara OSIS, alumni, dewan guru, staf, wali murid dan para donatur,” jelasnya.

Apresiasi diberikan Cabdindik Wilayah Jombang. Kasi SMA Asijah berterima kasih kepada SMAN 1 Jombang.

“Acara ini sebagai bentuk inovasi sekolah dalam pendidikan,” ujarnya. “Ini sesuai harapan dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur,” lanjutnya.

Dirinya juga berharap SMAN 1 Jombang terus memberi warna positif untuk lingkungan. “Kami tunggu terus prestasi-prestasi yang ditorehkan,” harapnya.

Hal senada disampaikan Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Purwanto. Dirinya mengapresiasi kepada SMAN 1 Jombang yang telah melakukan aksi sosial berupa khitan massal ini.

“Acara ini tidak hanya bermanfaat bagi Jombang, tapi juga untuk lndonesia, karena anak-anak inilah yang akan menjadi pemimpin di masa depan,” ujarnya.

Pria berkumis ini mengakui eksistensi berbagai prestasi yang sudah diraih SMAN 1 Jombang. “Tidak heran jika sulit masuk ke sekolah sini,” ujarnya.

Harapan besar disampaikan para wali peserta khitan. Salah satunya bernama Mohammad Said.

Dirinya mengantarkan Zovanda Pradana Putra, tetangganya. lni karena bapak dari Zovanda tidak bisa mengantar sendiri.

Dia bersama rombongan berangkat setelah Subuh. Ini karena rumahnya di Desa Kebondalem Kecamatan Bareng. “Sangat jauh dari kota Jombang,” ujarnya.

Kegiatan khitan massal gratis ini diakui sangat membantu peserta. “Terutama dari keluarga tidak mampu,” imbuhnya.

Dirinya berharap ke depan kegiatan seperti ini makin sukses. Karena terbukti menumbuhkan jiwa sosial dan sifat asuh anak. “Dan, semoga tambah banyak lagi pesertanya,” pungkasnya.

Saat memberikan mauidzah hasanah, KH Arif Widodo lebih banyak menguraikan hikmah lsra’ Mi’raj. Pada intinya umat lslam kemudian diwajibkan shalat.

Dirinya berharap shalat bisa menjadi identitas muslim dan menumbuhkan jiwa sosial. “Salah satu bentuknya khitan massal gratis yang digelar SMAN 1 Jombang sini,” pungkasnya. ( muk )

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *